Dan bagaimana puasa Sahabat?
Masih lancar jaya kan?
Cape?
Mager?
Harus semangat donk Bat, masa Muslim di Indonesia pada loyo puasanya. Padahal lho ya, kita masih beruntung lho puasanya di Indonesia, waktu puasanya relatif masih pendek. Dibelahan bumi yang lain ada waktu puasanya lebih lama berjam-jam daripada Indonesia.
Mau lihat perbandingan waktu puasanya dari berbagai negara?
Yuk kita jalan-jalan bentar...
Indonesia
Indonesia negara tropis yang dilewati garis khatulistiwa cenderung sama lama panjang siang-malamnya sepanjang tahun. Tahu berapa lama kita berpuasa setiap harinya? Sekitar 13 jam (aja).
Australia
Negara tetanggaan kita ternyata punya waktu puasa lebih pendek lho Bat. Lama puasa mereka sekitar 11 jam 24 menit.
Chile
Indonesia sama Aussie ga ada apa-apanya Bat sama Chile, hehe. Mau tau berapa lama mereka berpuasa? Cuma 9 jam 43 menit Bat!!!
Jadi kepikiran mau sahur di Indonesia tapi berbukanya di Chile :v
India
Islam merupakan populasi agama terbesar ke-2 di India dan muslim disana menjalani waktu 14 jam 39 menit setiap harinya di bulan Ramadhan untuk berpuasa. Ga akan terasa lama sih klo sambil nonton filmnya Shah Rukh Khan.
Hehe becanda :D
Arab Saudi
Well bagaimana dengan Arab Saudi, negara tempat dua kota suci umat Islam ini berada? Hampir 15 jam Bat, cukup lama yah.
Mesir
Negeri para Firaun ini termasuk salah satu negara di Afrika dengan waktu puasa terlama lho. Kurang lebih 16 jam sehari mereka berpuasa. Hampir 1 jam lebih lama daripada waktu Mekkah.
China
"Tuntutlah ilmu sampai ke negeri China"
Begitu salah satu nasehat Nabi. Nah sekarang bagaimana klo kita puasa di sana? Yah agak lama sih, sekitar 17 jam Bat.
Amerika Serikat
Ada perbedaan waktu puasa di Negeri Paman Sam ini. Wajar karena wilayahnya cukup luas. Waktu terpendek puasa di negara ini dipegang oleh Los Angeles yang lamanya sekitar 15 jam 49 menit. Sedangkan waktu terlama ada di wilayah Alaska dengan waktu puasa sekitar 19 jam 45 menit!
Jerman
Waktu puasa di Jerman menjadi salah satu waktu puasa terpanjang. Bukan cuma di Eropa, tapi juga di seluruh dunia. Muslim disana harus menunggu adzan magrib dari waktu subuh sekitar 19 jam. Wow.
Islandia
Negara dekat Kutub Utara ini ga main-main dah waktu puasanya. Lamaaa banget karena memang matahari disana agak "telat" terbenamnya. Bayangkan muslim disana harus berpuasa 22 jam lamanya.
Klo ane sih bisa-bisa nyerah duluan T.T
North Pole & South Pole
Ada fenomena "unik" bila kita berada di kutub. Siang dan malam tidak berjalan selayaknya di belahan bumi yang lain. Kadang berhari-hari matahari tak muncul dan ketika muncul, matahari hanya menyapa sebentar.
Nah sekarang bayangkan kita puasa disana. Apa bisa bertahan puasa berhari-hari disana?
Hehe ngga lah, ngga bisa. Jangan-jangan ntar malah kondisi kesehatan yang jadi ancaman.
Oleh karenanya ditempat-tempat yang dekat kutub dan mempunyai anomali waktu yang "berbeda" itu, muslim yang memilih berpuasa dengan mengikuti waktu Mekkah. Jadi mereka tak menunggu matahari muncul dulu baru berbuka.
Yah dimanapun atau berapa lamapun waktu kita berpuasa harusnya disyukuri.
Karena Ramadhan hanya datang satu kali setahun dan didalamnya segala rahmat-Nya turun kepada kita.
Sehingga pertanyaan sesungguhnya bukan berapa lama kita berpuasa, akan tetapi apa yang kita lakukan ketika sedang berpuasa.
Sekian...
Wassalam..
Sumber
0 comments:
Post a Comment